WAKIL Ketua MPR, Lestari Moerdijat, menilai perlu penguatan pemahaman terkait manfaat vaksinasi Covid-19 bagi kesehatan masyarakat secara luas. Hal itu untuk meningkatkan partisipasi aktif publik dalam program vaksinasi nasional.
“Selain memberlakukan sejumlah aturan, juga harus terus menggencarkan upaya pemahaman terkait manfaat vaksinasi Covid-19. Itu agar vaksinasi berjalan lancar,” kata Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin, 15 Februari 2021.
Menurut Lestari, kunci sukses vaksinasi Covid-19 nasional adalah tumbuhnya kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat dalam melancarkan program tersebut. Kesadaran dan partisipasi itu mulai dari pusat hingga daerah.
Sejumlah jaminan bagi masyarakat yang mengalami gangguan pascavaksinasi Covid-19, yang tertuang pada Perpres Nomor 14 Tahun 2021 sebagai perubahan atas Perpres Nomor 99 Tahun 2020 tentang Pengadaan Vaksin dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease itu, merupakan upaya konkret pemerintah menghapus keraguan dan ketakutan publik akan program vaksinasi.
Data Kementerian Kesehatan melaporkan, pelaksanaan vaksinasi untuk tenaga kesehatan sejak 13 Januari 2021 hingga 14 Februari 2021 mencapai 72,76%.
Secara umum, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, Pemerintah merencanakan vaksinasi Covid-19 terhadap 181,5 juta penduduk berumur di atas 18 tahun. Vaksinasi untuk mencapai tujuan timbulnya kekebalan komunitas (herd immunity).
“Vaksinasi gratis dengan jaminan terhadap gangguan kesehatan pascavaksinasi merupakan upaya untuk menyukseskan program vaksinasi,” ujar Rerie.
Dengan adanya jaminan tersebut, seharusnya tidak ada alasan lagi untuk menolak vaksinasi Covid-19. Sebab, tujuan vaksinasi, tegas anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, bukan hanya untuk melindungi diri melainkan menyelamatkan sesama dari virus korona.
Menurut dia, harus menjadi pemahaman bersama vaksinasi yang kini berlangsung di Indonesia dan berbagai negara di dunia merupakan upaya untuk mengakhiri pandemi Covid-19.
“Tujuan akhir dari semua itu, antara lain agar bisa kembali menggerakkan perekonomian nasional dan melanjutkan berbagai langkah pembangunan mewujudkan kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh masyarakat,” kata dia. (MI)
