DINAS Kesehatan Bandar Lampung mencatat sebanyak 568 orang tenaga kesehatan (nakes) telah mendapat imunisasi vaksin Sinovac pada tahap pertama.
Kepala Dinas Kesehatan Bandar Lampung Edwin Rusli mengatakan data terakhir pada Sabtu (23/1). “Jadi sampai hari Sabtu kemarin baru terlaksana 568 orang. Kita mengharap di Februari yang nakes sudah selesai semua,” ujar Edwin Rusli, Senin (25/1).
Selama proses pemberian vaksin kepada nakes, ia menegaskan tidak terdapat kendala. Namun apabila terdapat nakes yang memiliki tensi darah tinggi, apabila keesokan harinya kondisi tubuh sudah baik bisa diberikan vaksin.
“Kendala tidak ada, hanya terdapat beberapa nakes saat penyuntikan darah tinggi atau lainnya. Besoknya kalau istirahat cukup minum obat dan tensi bagus sudah bisa divaksin, karena nama sudah dapat giliran,” katanya.
Kemudian setelah di vaksin tidak terdapat nakes yang memiliki gejala efek samping atau sebagainya. “Selama ini tidak ada gejala setelah penyuntikan vaksin biasa saja, mudah-mudahan seterusnya seperti itu,” ujarnya.
Sampai dengan saat ini ketersediaan vaksin covid-19 di bandar lampung masih mencukupi dan untuk penyuntikan vaksin kedua bagi nakes akan diinformasikan kembali oleh Puskesmas.
“Sedangkan untuk vaksin kedua kepada para pejabat nanti pada 29 Januari 2021 lokasinya di Sumur batu,” jelasnya. (DET/S1)