MASYARAKAT Lampung Timur diminta untuk terus mematuhi protokol kesehatan 5M agar aman hidup berdampingan dengan Covid-19. Meski saat ini terjadi penurunan kasus signifikan, Covid-19 belum hilang dan masih dapat menjangkiti siapapun.
“Kami selalu mengingatkan seluruh warga Lamtim jangan lengah dan abai, serta tetap patuh dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan 5 M,” tegas Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Lamtim, dr Nanang Salman, Minggu (12/9).
Hingga Minggu (12/9), tercatat warga Lamim yang terpapar covid 19 sejumlah 5.752 atau bertambah empat orang dari sehari sebelumnya yaitu 5.748 orang.
Dari 5.752 orang yang terpapar covid 19 tersebut, 5.077 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh. Jumlah warga yang sembuh ini bertambah 12 orang dari sehari sebelumnya yaitu 5.062 orang.
Sementara untuk warga yang meninggal dunia akibat terpapar covid 19 bertambah empat orang dari sehari sebelumnya, yaitu dari 555 menjadi 559 orang.
Secara terpisah, Direktur RSUD Sukadana, dr Wayan Widyana, menjelaskan, sebelumnya warga Lamtim yang dirawat di RSUD Sukadana akibat terpapar covid 19 cukup banyak mencapai belasan hingga puluhan orang.
Namun beberapa pekan terakhir jumlahnya berangsur-angsur menurun. Bahkan hingga Minggu (12/9), jumlah warga Lamtim yang dirawat di RSUD Sukadana akibat terpapar covid 19 tersisa sembilan orang lagi.
“Ya beberapa pekan terakhir jumlah warga yang dirawat di RSUD Sukadana akibat terpapar covid 19 terus menurun, dan hari ini atau Minggu (12/9) hanya tinggal sembilan orang saja yang dirawat. Mudah-mudahan beberapa hari ke depan jumlahnya akan semakin menurun lagi,” kata dokter Wayan.
Selain jumlah pasien covid 19 dirawat terus menurun lanjut, Wayan, tenaga kesehatan (Nakes) di RSUD Sukadana yang sebelumnya sempat mencapai belasan orang terkonfirmasi covid 19 kini sudah tidak ada lagi yang terpapar.
Sedangkan untuk oksigen dan obat-obatan covid 19, menurutnya hingga kemarin masih aman dan sangat mencukupi. Dimana untuk oksigen saat ini stok tersedia adalah 50 tabung kapasitas 6000 meter kubik per tabung. (JON/S1)