KEMENSOS mengambil langkah cepat mengantisipasi dampak yang ditimbulkan atas merebaknya korona (Covid-19). Salah satu langkah yang ditempuh mempercepat pencairan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) pada tahap II yang dijadwalkan cair April 2020 dipercepat menjadi Maret 2020.
Pada tahun ini pemerintah menyalurkan bansos Rp102,9 triliun. Jumlah ini meningkat 3,3% dibanding tahun sebelumnya. Direktur Jaminan Sosial Keluarga Kemensos mencatat dana PKH tahun ini mencapai Rp29 triliun. Dana ini akan dicairkan dalam empat tahap dengan besaran mencapai Rp7,25 triliun.
Kita tentu berharap bansos PKH tahap II tahun ini tidak hanya cair lebih cepat, tetapi juga tepat sasaran. Konstitusi Republik ini mengamanatkan pemerintah mewujudkan kesejahteraan umum serta menyantuni fakir miskin dan anak-anak telantar. Jangan sampai anggaran yang begitu besar justru jadi bancakan.
Hal itulah yang terjadi di Bandar Lampung. Penerima bantuan PKH mengeluhkan potongan Rp10 ribu—Rp15 ribu oleh oknum pendamping. Modusnya dengan mengarahkan penerima mencairkan dana bukan ke kantor bank resmi yang ditunjuk, tetapi ke agen bank. Kemudian, oknum pendamping meminta uang kepada penerima dengan dalih untuk biaya administrasi yang disertai ancaman.
Kita tegaskan, jangan ada potongan untuk seluruh dana bansos, termasuk PKH, BLT, dan sembako, dengan alasan apa pun. Korwil harus membuka posko pengaduan agar bansos sesuai sasaran dan dalam jumlah tepat. Para pendamping bermental pencoleng harus diberi sanksi. Saat ini masyarakat sedang susah, janganlah bermain api karena bisa menimbulkan amarah massa.
Terlebih, bangsa ini tengah berperang melawan pandemi korona. Wabah Covid-19 di Indonesia per 16 April berdasarkan data Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 mencapai 5.136 kasus. Dari jumlah tersebut, 4.221 pasien dirawat, 469 orang meninggal, dan 446 kasus dinyatakan sembuh. Angka ini diprediksi akan terus bertambah.
Pandemi korona tidak hanya mengancam kesehatan. Lebih parah lagi, pandemi juga telah menyebabkan keterpurukan ekonomi. Dirjen Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kementerian Ketenagakerjaan B Satrio Lelono mencatat jumlah pekerja yang terkena PHK mencapai 2,8 juta.
Menkeu Sri Mulyani Indrawati memprediksi jika situasi semakin sulit, akan terjadi peningkatan kemiskinan hingga 3,78 juta orang. Musababnya pertumbuhan ekonomi yang ikut merosot terimbas Covid-19. Pemerintah menargetkan ekonomi akan tumbuh di kisaran 5,3%. Namun, akibat korona, tahun ini diproyeksi hanya akan tumbuh 2,3%.
Karena itu, kita amat mendukung langkah pemerintah mempercepat pencairan bansos. Namun, pencairan ini haruslah tepat sasaran dan bebas penyimpangan. Jangan sampai masyarakat yang sudah terhimpit akibat pandemi justru semakin sulit karena bantuan tak sesuai jatah. Ibarat pepatah, mereka sudah jatuh tertimpa tangga pula.