PANDEMI Covid-19 belum juga menunjukkan penurunan dalam jumlah kasus. Penambahan kasus positif Covid-19 justru kian bertambah setiap hari.
Berdasarkan data Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat pada Selasa (20/10), terdapat penambahan 3.602 kasus sehingga totalnya menjadi 368.842. Begitu juga di Lampung pada tanggal yang sama terdapat penambahan 36 pasien positif sehingga total jumlah kasus di Bumi Ruwa Jurai menjadi 1.376.
Penambahan kasus tersebut harus terus mendapat perhatian berbagai pihak. Apalagi, akhir pekan ini ada libur panjang karena cuti Maulid Nabi Muhammad saw, 28—30 Oktober 2020.
Dari pengalaman sebelumnya libur panjang sebelumnya terbukti meningkatkan jumlah kasus Covid-19 di Indonesia. Dua libur panjang dimaksud adalah HUT Kemerdekaan RI dan Idulfitri. Kenaikan jumlah kasus pada dua liburan tersebut cukup signifikan.
Data Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 pusat menyebutkan pada libur HUT Kemerdekaan RI kenaikan jumlah kasus harian dan kumulatif mingguan 58 persen hingga 118 persen, sedangkan pada libur Iduladha naik sekitar 69% sampai 93%.
Presiden Joko Widodo pun mengingatkan agar long weekend kali ini jangan sampai berdampak pada kenaikan jumlah kasus. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian pun dalam webinar mengimbau masyarakat untuk tidak bepergian saat libur panjang nanti alias tetap berada di rumah.
Mantan Kapolri tersebut meminta masyarakat memanfaatkan libur dengan kegiatan positif, khususnya menunjang kesehatan. Kalaupun terpaksa bepergian, tak meninggalkan protokol kesehatan.
Destinasi wisata bakal menjadi lokasi yang banyak diburu wisatawan untuk mengisi liburan. Namun, para wisatawan tidak boleh abai terhadap protokol kesehatan sebagai upaya menjaga diri sendiri dan orang lain.
Para pengusaha lokasi wisata pun harus ikut dalam mencegah terjadinya penyebaran virus mematikan tersebut. Sarana protokol kesehatan, seperti menyediakan tempat mencuci tangan beserta sabun atau hand sanitizer dan pemeriksaan suhu tubuh, serta pengawasan yang ketat agar tidak terjadi kerumunan.
Begitu juga dengan satuan tugas penanganan Covid-19 untuk meningkatkan patroli dalam mengawasi setiap lokasi wisata. Hal itu agar masyarakat benar-benar menaati dengan menjalankan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah.
Di tengah pandemi seperti saat ini, liburan memang bisa menjadi salah satu jalan agar pikiran bisa sedikit fresh menjalani kondisi yang serbasulit ini. Namun, menaati protokol kesehatan dalam mengisi liburan menjadi hal yang wajib dilakukan. Jangan sampai liburan menjadi klaster baru Covid-19!
