DINAS Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandar Lampung menyatakan hingga saat ini ketersediaan blangko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) sampai saat ini masih tercukupi.
“Stok blangko KTP elektronik sampai saat ini masih aman sekitar 30 ribu dari 100 ribu yang hibah ke Dirjen Dukcapil,” kata Kepala Disdukcapil Kota Bandar Lampung Ahmad Zainuddin, Selasa (23/2).
Meski demikian, pihaknya tetap melakukan langkah antisipasi untuk mencegah terjadinya kekurangan blangko KTP-el. Dinas setempat, sejak tahun 2019 telah melaksanakan hibah dana ke Dirjen Dukcapil untuk pengadaan 100 ribu blangko dengan total anggaran sebesar Rp1,2 miliar.
“Agar tidak kekurangan blangko, Pemkot melaksanakan hibah atas Permendagri No. 99 Tahun 2019 tentang Tata Cara Penghibahan Dana dari Pemerintah Kabupaten/Kota atau Provinsi kepada Pemerintah Pusat, melalui Dirjen Disdukcapil untuk Menghibahkan Dana Pencetakan KTP Elektronik,” ujarnya.
Menurutnya, kebutuhan blangko KTP-el sifatnya berkelanjutan. Sebab, pencetakan tidak hanya fokus pada perekaman baru, melainkan perubahan data penduduk seperti Kartu Keluarga (KK) yang memerlukan penggantian KTP-el.
“Kebutuhan akan blangko KTP ini berkelanjutan, sebab apabila warga akan mengganti data di dalam Kartu Keluarga, secara otomatis maka akan mengubah data KTP juga. Sehingga perlu di ganti dengan KTP baru menggunakan blangko baru juga,” ujar dia.
Upaya lainnya, Disdukcapil Kota telah menyampaikan usulan 100 ribu blangko kepada Pemerintah Provinsi Lampung melalui DPRD pada reses beberapa waktu lalu.
“Saya menyampaikan agar Pemprov mau menganggarkan untuk blangko KTP-el di seluruh kabupaten/kota. Kami mengusulkan 100 ribu blangko dan mudah-mudahan itu bisa disetujui paling tidak pada APBD perubahan provinsi atau tahun mendatang,” katanya. (DET/K2)
