SEJUMLAH sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK) di Lampung Tengah sempat menggelar kegiatan belajar-mengajar (KBM) tatap muka. Namun, kini Pemkab Lamteng menghentikan KBM tatap muka di SMA/SMK akibat situasi pandemi di daerah tersebut cukup tinggi.
“Awalnya hanya sekolah di tiga kecamatan saja yang tidak menggelar KBM tatap muka. KBM tatap muka memang sempat berlangsung, tapi setelah seminggu Pemkab Lamteng setempat menutup kegiatan tersebut,” ujar Ketua Tim Verifikasi KBM Tatap Muka Zuraida, Rabu (20/1).
Kabid Pembinaan SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampung itu mengungkapkan saat ini hanya Mesuji yang boleh menggelar KBM tatap muka. Hal itu karena kondisi pandemi di daerah itu cenderung aman.
Kemudian, Lampung Barat dengan pengecualian di Kecamatan Balikbukit dan Way Tenong. KBM tatap muka juga berlangsung di sebagian wilayah Pesisir Barat.
“Daerah lainnya masih belum kami izinkan dan pemerintah daerahnya belum memberikan rekomendasi,” kata dia.
Mungkin Digelar
Sementara itu, meski berada di zona merah, KBM tatap muka di Lampung Utara kemungkinan tetap berjalan. Sebab, kewenangan menentukan KBM tatap muka atau tidak ada di tangan kepala daerah.
“Meski masuk zona merah bukan berarti tidak bisa menggelar KBM tatap muka dan itu sesuai keputusan bersama empat Menteri. Lampura sendiri itu tidak semuanya zona merah,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lampura Mat Soleh, menanggapi saran Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 setempat untuk menunda KBM tatap muka.
Satgas beralasan penyebaran Covid-19 di Lampura tak terkendali atau zona merah. Penundaan itu guna menghindari kerumunan yang dapat menyebabkan peningkatan kasus yang saat ini telah lebih dari 700 kasus.
“Kami sedang menyelesaikan evaluasi akan pelaksanaan KBM tatap muka di sekolah dan kemungkinan hari ini selesai, tapi untuk keputusan finalnya mungkin Senin nanti,” katanya.
Sebelumnya, Sekretaris Posko Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Lampura, Maya Manan yang juga Plt Kepala Dinas Kesehatan meminta untuk menunda pelaksanaan KBM tatap muka. Hal itu mengingat, Lampura kini masuk dalan zona merah penyebaran Covid-19. (CR1/FIT/D1)