PEMERINTAH Kecamatan Lambukibang, Tulangbawang Barat, meminta sejumlah perusahaan yang ada di wilayahnya untuk peduli membantu perbaikan kerusakan ruas jalan kabupaten. Perbaikan dengan menitikberatkan jalan utama antarkecamatan dan antarkabupaten menuju Jalan Lintas Timur dan pintu tol.
“Saya akan menggugah semua perusahaan yang ada di Lambukibang ini untuk peduli dengan pembangunan. Salah satunya membantu perbaikan jalan kabupaten yang kini dalam kondisi rusak berat,” ujar Camat Lambukibang, M Cheri Sofian kepada Lampung Post, Selasa (16/2).
Dia mengakui sejumlah jalan utama kabupaten dan jalan provinsi di wilayahnya kini dalam kondisi rusak berat. Rusaknya jalan kabupaten dan provinsi tersebut menyulitkan akses perekonomian masyarakat. Sebelum memperbaiki kerusakan jalan menggunakan dana APBD kabupaten, dia berharap perusahaan peduli dengan pembangunan.
“Volume kendaraan yang masuk ke wilayah Lambukibang ini sangat ramai terutama pengangkut hasil pertanian dan perkebunan menuju pabrik maupun ke Pasar Unit II dan pintu tol serta Jalan Lintas Timur,” katanya.
Rusaknya kedua jalan tidak dimungkiri karena banyaknya kendaraan dengan kelebihan tonase melintas. “Nah, masalah tonase ini, saya juga sudah berkoordinasi dengan pihak terkait agar melakukan penertiban. Kami dari kecamatan tetap akan memberikan imbauan,” ujarnya.
Jalan Kibangtrijaya
Dia mengakui dari sejumlah perusahaan dan lapak singkong yang ada di wilayahnya, sudah ada satu perusahaan tapioka milik grup PT BW yang menyatakan siap membantu memperbaiki jalan rusak. Ruas jalan kabupaten yang akan mendapat perbaikan berada di wilayah Tiyuh Kibangtrijaya dari arah Pasar Lambukibang menuju Jalan Etanol Unit II.
“Perusahaan BW akan membantu menimbun batu sabes di sepanjang Jalan Kibangtrijaya yang saat ini kondisi rusak berat. Penimbunan dalam waktu dekat,” katanya.
Selain perusahaan tersebut, dia juga berharap perusahaan lainnya juga ikut membantu melakukan gerakan serupa dengan PT BW. “Masalahnya ada jalan kabupaten yang rusak karena kendaraan perusahaan di luar kecamatan kami, seperti perusahaan di wilayah Pagardewa. Ini juga akan kami koordinasikan dengan camat Pagardewa karena akses utama kendaraannya melalui Lambukibang,” ujarnya.
Terkait dengan kerusakan jalan provinsi, dia juga sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR setempat untuk mengusulkan perbaikan ke provinsi. “Untuk jalan provinsi saya juga berupaya ada perbaikan dari provinsi. Sedangkan perbaikan jalan kabupaten dari APBD juga sudah kami bahas dalam murenbang kecamatan,” ujarnya.
Meskipun baru sebulan menjabat, Cheri juga mengaku sudah mengupayakan mendapatkan bantuan pembangunan dari provinsi terutama terkait dengan jaringan air bersih untuk sejumlah tiyuh di wilayahnya. “Tahun ini saya juga sedang mengupayakan pembangunan jaringan air bersih di wilayah Lambukibang dari provinsi. Usulan sudah saya sampaikan dan sudah mendapatkan respons dari provinsi,” katanya. (MER/D1)