SEJUMLAH ibu rumah tangga di Desa Sukaraja, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, mengeluhkan langkanya elpiji subsidi ukuran 3 kilogram. Mereka berupaya mencari hingga ke luar desa, tapi tetap sulit mendapatkan gas melon tersebut.
Wati (40), ibu rumah tangga di Desa Sukaraja, Kecamatan Palas, mengaku kesulitan mencari gas ukuran 3 kg sehingga mengganggu aktivitas dapurnya. “Saya sampai mencari ke desa tetangga. Namun, gas tabung 3 kg tidak ada di pedagang pengecer hingga agen elpiji. Kami jadi bingung bagaimana untuk memasak,” ujarnya, Senin (25/1).
Winarsih (50), ibu rumah tangga lainnya, juga mengungkapkan hal yang sama. Bahkan, dia mengaku tidak tahu harus mencari ke mana lagi untuk mendapatkan gas 3 kg.
Sebab, dia sudah mencari mulai di warung, pengecer, hingga agen di pasar desa setempat, tapi barangnya tidak ada. “Saya sudah mencari ke mana-mana tapi gasnya tidak ada. Sekarang ini saya tidak tahu bagaimana untuk mendapatkan gas yang sangat kami butuhkan untuk memasak itu,” katanya.
Sementara itu, Rio, pedagang pengecer elpiji ukuran 3 kg subsidi, mengaku sudah beberapa hari ini pengiriman elpiji tidak ada sehingga persediaannya kosong. Padahal, gas tersebut di pedagang dan pengecer sudah tidak ada lagi stok.
“Ya, sudah beberapa hari ini tidak ada pasokan gas ukuran 3 kg ini yang masuk. Padahal, kami juga sudah tidak memiliki stok,” katanya. (TOR/D1)