PERSATUAN Sepak Bola Seluruh Indonesia merilis surat keputusan bernomor SKEP/53/VI/2020 tentang Kelanjutan Kompetisi dalam Keadaan Luar Biasa Tahun 2020. Dalam surat tersebut diputuskan kompetisi Liga 1, 2, dan 3 akan dimulai pada Oktober 2020 dengan memperhatikan ketentuan protokol kesehatan Covid-19 yang ditetapkan oleh pemerintah.
Klub Arema FC yang merupakan salah satu kontestan pada Liga 1 menyambut positif keputusan tersebut. Klub berjuluk Singo Edan itu sedang menyiapkan diri jelang dimulainya kembali liga kasta tertinggi di Indonesia tersebut.
“Tahap awal ini kami akan sosialisasi dengan pemain dan pelatih, utamanya terkait empat poin isi surat PSSI tersebut,” kata Media Officer Arema FC, Sudarmaji, Selasa (30/6).
Sudarmaji menambahkan manajemen Arema FC saat ini membahas pembaruan kontrak dengan pemain. Sebab, seperti diketahui, Liga 1 sebelumnya sempat terhenti sehingga membuat klub tidak banyak beraktivitas.
“Jika urusan kontrak selesai, baru bahas terkait rencana teknis latihan. Kami juga menunggu tindak lanjut SK PSSI tersebut terkait regulasinya yang disesuaikan protokol kesehatan,” ujarnya.
“Persiapan protokol kesehatan dari kami sudah dikoordinasikan dengan dokter tim,” kata dia.
General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, mengaku senang dengan terbitnya surat keputusan bernomor SKEP/53/VI/2020 tentang Kelanjutan Kompetisi dalam Keadaan Luar Biasa Tahun 2020. “Jujur dengan adanya surat ini kami lega, mungkin ini menyangkut waktu, jika digelar Oktober kami sudah harus memikirkan soal jadwal dan persiapan. Kami akan komunikasikan ini dengan tim pelatih, untuk dijadikan pertimbangan, dalam memulai persiapan,” ujarnya. (MEDCOM/O1)