Pemulihan Ekonomi Sejalan dengan Penyaluran Vaksin
=============
Usai pendistribusian, pemulihan ekonomi dapat berjalan bersamaan dengan penyaluran vaksin.
———————————–
ATIKA OKTARIA
PEMERINTAH mulai mendistribusikan vaksin ke sejumlah daerah, tidak terkecuali di Lampung. Diharapkan penerimaan vaksin menjadi angin segar bagi masyarakat sehingga dapat memulihkan perekonomian masyarakat.
Pengamat ekonomi dari Universitas Lampung, Yoke Moelgini, menilai usai pendistribusian, pemulihan ekonomi dapat berjalan bersamaan dengan penyaluran vaksin. “Vaksin memang bukan faktor utama pemulihan ekonomi karena interaksi antarmasyarakat yang dibutuhkan dalam peningkatan ekonomi. Namun, diharapkan vaksin bisa membantu pemulihan ekonomi,” kata Yoke, Rabu (27/1).
Menurut dia, pembatasan jam malam yang diterapkan oleh pemerintah merupakan suatu dilema. Satu sisi pemerintah menekan angka peningkatan covid-19, tetapi ekonominya tidak meningkat dengan baik.
“Ini masih jadi upaya kita bersama agar bagaimana membantu masyarakat menangani permasalahan ini. Hilangkan dulu covid-19, dengan begitu upaya pemulihan ekonomi akan meningkat dengan baik,” ujar dia.
Begitu juga untuk sektor UMKM. Agar UMKM bisa bertahan dan tetap berproduksi serta tetap menjaga untuk survive, pemerintah harus melakukan sesuatu. Terutama permodalan agar UMKM tidak mati suri. “Ya, meskipun sudah banyak bantuan yang tersalurkan tidak akan menjadikan semua UMKM bertahan,” ujarnya.
Hal senada dikatakan oleh Marselina Djayasinga. Menurut dia, peran media massa sangat penting dalam pendistribusian vaksin. “Saya yakin peran media ini sangat penting. Agar ekonomi kita bangkit bersama. Salah satunya meyakinkan dulu ke masyarakat, khususnya agar tidak takut divaksin. Jangan ragu divaksin demi keberhasilan kita bersama,” ujar dia.
Semua pemangku kebijakan dapat bersama dengan pemerintah menggaungkan dengan masif. Meskipun tidak menghilangkan covid-19 secara menyeluruh, setidaknya vaksin dapat menjadi tameng bagi seluruh masyarakat untuk lebih bebas bergerak.
Hal serupa untuk pemulihan UMKM karena banyaknya UMKM yang terpuruk akibat pandemi. Diharapkan UMKM mengawali tahun 2021 bersama dan bersatu agar lebih maju selangkah dan mengembangkan lagi usahanya.
“UMKM ini jadi jantungnya pemulihan ekonomi. Sebab, memang rata-rata orang Indonesia berusaha dan bergantung hidupnya melalui usaha. Seluruh UMKM harus mau maju dan bangkit bersama selaras dengan upaya pemerintah memikirkan masa depan UMKM,” kata dia.
Pentingnya Vaksin
Kepala Lembaga Biomolekuler Eijkman Amin Soebandrio terus menggaungkan pentingnya vaksinasi bagi masyarakat luas. Ia kembali menegaskan masyarakat tidak perlu takut untuk divaksin. Pasalnya, meskipun di masa pandemi covid-19, vaksin diproduksi dalam waktu yang singkat, keamanan dan efektivitas vaksin menjadi yang utama bagi masyarakat.
“Semua vaksin harus melalui uji praklinik dan itu untuk memastikan vaksin tersebut aman. Kalau kita takut efek sampingnya, kita mesti melihat rasio antara manfaat dibanding dengan risikonya. Apa saja risiko? Paling tidak risikonya sakit pegal, demam, tetapi sebagian besar besoknya hilang. Sementara manfaatnya melindungi orang yang divaksinasi dari infeksi, mengurangi angka mortalitas,” kata Amin, saat Media Group News Summit Indonesia 2021 bertajuk Public Health: Vaccine What to Expect, Rabu (27/1).(E1)
atika@lampungpost.co.id
Vaksin memang bukan faktor utama pemulihan ekonomi karena interaksi antarmasyarakat yang dibutuhkan dalam peningkatan ekonomi.